Royalacta

Panduan Pumping Efektif di Tengah Jadwal Meeting Padat

 

Ibu menyusui yang bekerja—baik di kantor maupun dari rumah—pasti sudah akrab dengan istilah “pumping”. Tapi, bagaimana kalau jadwal kerjamu padat banget, meeting back-to-back, bahkan hampir tanpa jeda makan siang? Apakah pumping masih bisa berjalan efektif?

Jawabannya: bisa banget, asal tahu strategi dan trik cerdasnya. Artikel ini akan jadi panduan lengkap buat kamu: ibu aktif yang ingin tetap mempertahankan produksi ASI meski hari-harimu penuh rapat dan kerjaan.


1. Kenapa Pumping Tetap Penting Saat Bekerja?

Pumping bukan sekadar memerah ASI. Ini adalah bagian penting dari menjaga:

  • Produksi ASI tetap stabil

  • Stok ASI untuk si kecil saat kamu nggak bisa menyusui langsung

  • Kesehatan payudara, mencegah bengkak dan mastitis

  • Keseimbangan hormon menyusui

Menurut WHO, menyusui eksklusif 6 bulan dan dilanjutkan hingga usia 2 tahun atau lebih sangat dianjurkan. Untuk ibu bekerja, pumping adalah solusi utama agar tetap bisa menyusui sesuai anjuran tersebut【https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/infant-and-young-child-feeding】.


2. Tantangan Pumping di Tengah Jadwal Meeting Padat

Kenyataannya, banyak ibu bekerja mengalami:

  • Niat pumping batal karena meeting mendadak

  • Tidak fokus saat pumping karena banyak notifikasi

  • Sulit menemukan ruang nyaman untuk pumping

  • Lupa minum atau makan, akhirnya ASI seret

Tenang, kamu nggak sendirian. Dan semua tantangan itu bisa diatasi dengan strategi cerdas.


3. Persiapan Sebelum Mulai: Atur Ekspektasi & Jadwal

Hal pertama yang perlu kamu lakukan: blok waktu pumping di kalender kerja digitalmu. Anggap itu sebagai meeting penting!

Contoh jadwal pumping di tengah kerja:

Waktu Durasi Keterangan
09.00 20 menit Sesi pagi setelah sarapan
13.00 15–20 menit Saat lunch break
16.30 15 menit Sesi sore sebelum pulang/menutup hari

Tips: Gunakan label “Private” di kalender agar tidak mengganggu jadwal meeting utama.


4. Siapkan Peralatan Pumping yang Praktis

Investasi terbaik untuk ibu aktif adalah pompa ASI yang:

  • Portable (mudah dibawa dan dibersihkan)

  • Hands-free (bebas tangan untuk tetap kerja ringan)

  • Silent mode (tidak mengganggu rapat online)

Rekomendasi tambahan:

  • Cooler bag + ice pack

  • Kantong ASI steril

  • Tisu basah + lap kain bersih

  • Air putih & camilan sehat dekat meja


5. Teknik Pumping Efektif di Waktu Terbatas

Kalau kamu cuma punya waktu 15 menit, pastikan pumping berjalan optimal:

✅ a. Gunakan teknik double pump

Memompa dua payudara sekaligus lebih hemat waktu & hasil lebih banyak.

✅ b. Lakukan breast massage sebelum mulai

Pijatan ringan bisa mempercepat refleks let-down (pengeluaran ASI).

✅ c. Fokus & relaks

Kalau sedang stres karena kerjaan, tonton foto bayi atau dengarkan musik lembut.

Hormon oksitosin—yang mengalirkan ASI—sangat sensitif terhadap emosi. Jadi tenang = ASI lancar.


6. Booster ASI yang Mendukung Jadwal Sibuk

Saat kamu banyak meeting dan minim waktu istirahat, booster alami bisa bantu menjaga produksi tetap lancar.

Pilih booster yang praktis, tidak butuh waktu banyak, dan bisa diminum sebelum/sesudah kerja.

Rekomendasi bahan alami:

  • Daun katuk

  • Daun kelor

  • Fenugreek (kelabat)

  • Temulawak (bantu stamina)

Kamu bisa temukan kombinasi keempat bahan ini dalam Royalacta ASI Booster – solusi alami untuk ibu aktif yang tetap ingin sukses menyusui.


7. Pumping Sambil Meeting? Ini Tipsnya

Yes, pumping bisa dilakukan sambil ikut rapat. Tapi kamu butuh strategi agar tetap profesional:

💻 Gunakan background Zoom

Pilih virtual background dan posisi kamera dari bahu ke atas.

🎧 Pakai headset Bluetooth

Agar kamu tetap bisa mendengar dan berbicara, walau tangan fokus pada alat pumping.

🧥 Gunakan apron menyusui atau jaket longgar

Jaga kenyamanan dan privasi tanpa harus ganti baju.

🔇 Aktifkan mute saat tidak berbicara

Untuk menghindari suara pompa bocor ke meeting.


8. Tips Menyimpan & Membersihkan ASI Saat Bekerja

  • Simpan ASI hasil pumping dalam kantong ASI steril dan beri label tanggal & waktu

  • Simpan di cooler bag dengan ice pack jika belum bisa dimasukkan ke kulkas

  • Gunakan sabun khusus bayi untuk mencuci peralatan pumping

  • Simpan alat pompa dalam wadah tertutup agar tetap higienis

💡 Jika kerja dari rumah (WFH), kamu bisa langsung simpan ASI di kulkas rumah tanpa repot.


9. Bagaimana Jika Meeting Terus-Terusan?

Kalau hari itu full meeting tanpa jeda:

  • Lakukan pumping express selama 10 menit di sela-sela

  • Pilih 1 sesi penting dan delegasikan sisanya (jika memungkinkan)

  • Gunakan Haakaa saat menyusui langsung (tangkap ASI dari sisi satunya)

Ingat: pumping tidak harus sempurna tiap hari. Konsistensi lebih penting daripada perfeksionisme.


10. Jaga Stamina agar Bisa Menyusui dan Kerja

Aspek Tips Praktis
Makan Jangan skip sarapan. Pilih protein tinggi.
Minum Minum 1 gelas tiap 1 jam. Gunakan botol 1 liter.
Istirahat Power nap 10 menit = recharge energi.
Support Minta pasangan bantu jagain bayi saat malam.

11. Testimoni Ibu Aktif + Pumping Lancar

“Awalnya aku stres karena meeting padat, ASI makin sedikit. Tapi setelah pakai jadwal pumping dan minum booster Royalacta tiap pagi, hasil pumping balik normal. Sekarang tiap meeting, aku bisa multitask tanpa panik.”
— Mira, 32 tahun, HR officer dan ibu 2 anak


12. Kesimpulan: Pumping Efektif = Perencanaan + Konsistensi

Pumping di tengah jadwal padat bukan halangan buat tetap menyusui sukses. Dengan alat yang tepat, waktu yang diatur, dan dukungan booster alami seperti Royalacta ASI Booster, kamu bisa tetap jaga produksi ASI sambil tetap profesional di dunia kerja.

Karena menyusui dan bekerja bukan pilihan—kamu bisa menjalankan keduanya, dengan strategi cerdas dan cinta tanpa batas 💛